Pengukuran Elevasi dan Topografi lahan
Dalam penawaran harga jasa pengukuran elevasi dan topografi tanah ini sedikti kami ulas mengenai pengukuran Elevasi dan Topografi lahan sebagai salah satu untuk persiapan konstruksi termasuk jalan, jembatan, dan pembangunan gedung untuk dengan alat ukur modern masa kini yang lebih mudah dipakai.
Jasa Surveyor ini merupakan bagian dari layanan Kami kepada Anda yang sedang mencari kebutuhan jasa pengukuran Topografi murah dengan harga per meter maupun per hektar.
Pengukuran Elevasi dan Topografi Lahan Untuk Persiapan Konstruksi
Sebuah pekerjaan konstruksi membutuhkan persiapan yang mendalam. Salah satunya pengukran lahan. Dalam hal ini termasuk pula pengukuran Elevasi dan Topografi lahan. Topografi adalah kondisi permukaan tanah, sedangkan elevasi meliputi kemiringan lahan.
info harga lain kebutuhan excavator: harga sewa excavator
Dalam suatu perencanaan konstruksi baik itu jalan, jembatan maupun gedung perlu memperhatikan banyak aspek, termasuk aspek tanah, topografi, dan juga pendukung lainnya. Sehingga semua pengukuran dilakukan secara akurat untuk mendapatkan kondisi tanah yang sesuai dengan design surface yang telah dibuat sebelumnya.
Harga Jasa Borongan Pengukuran Elevasi dan Topografi Lahan Per Meter/Hektar Terbaru 2024
URAIAN PEKERJAAN | HARGA JASA |
---|---|
Pengukuran Elevasi dan Topoghrapi Lahan | IDR 350 |
Min Order | >1 Hektar |
Base Camp Bila Bermalam | Belum Termasuk |
Uang Makan | IDR 100.000 /Pax |
Pengukuran Elevasi dan Topografi Lahan
Topografi dapat diartikan sebagai ketinggian suatu tempat. Ketinggian ini dihitung dari permukaan air laut. Dengan demikian maka dapat diketahui pula elevasi tanah aslinya. Kegunaan pengukuran ini ialah untuk meminimalisir sebisa mungkin biaya pembangunan yang harusnya disesuaikan dengan keadaan topografi tanah.
Keadaan medan juga turut mmepengaruhi pengukuran Elevasi dan Topografi lahan. Jenis medan ada tiga golongan dengan klasifikasi medan dan besaran lereng melintang adalah sebagai berikut:
- Datar dengan lereng melintang 0-9,9 %
- Perbukitan dengan lereng melintang 10-24,9 %
- Pegunungan dengan lereng melintang lebih dari 25 %
Hasil Pengukuran Toppografi
Pengukuran Elevasi dan Topografi lahan dititik beratkan untuk memberi gambaran tentang kondisi permukaan tanah. Hal ini juga terkait dengan naik turunnya medan atau relief. Pada pengukuran ini dilakukan keseluruhan dengan detail. Hasil pengukuran ini berupa peta topografi yang akan dipakai dalam perencanaan sesuai dengan tujun pengukuran.
Baca juga: harga sewa alat berat
Didalam hasil pengukuran tersebut akan nampak relief, hidrografi, serta tumbuh-tumbuhan dalam lahan yang diukur. Selanjutnya sebuah konstruksi bisa dikerjakan berdasarkan hasil pengukuran ini. Contohnya dalam konstruksi saluran irigasi, hasil pengukuran berguna dalam menentukan desain dan menata arah aliran air.
Pengukuran Topografi lahan akan meliputi :
- Pengukuran polygon berupa data sudut dan jarak
- Pengukuran elevasi berupa beda tinggi permukaan tanah dengan titik patok
Cara Pengukuran Elevasi dan Topografi Lahan
Untuk mendapatkan hasil yang akurat, maka langkah pengukuran harus dilakukan dengan urut dan benar. Adapun langkah pengukurannya melibatkan alat ukur bernama theodolite. Para ahli memakai alat ini untk membaca arah horizontal dengan pemakaian alat yang benar.
Alat yang disebut dengan theodolite ini merupakan instrument untuk fokus mengukur sudut mendatar yang bernama sudut horizontal serta sudut tegal yang disebut sudut vertikal. Dari sudut-sudut yang dihasilkan ini maka akan menentukan jarak mendatar dan jarak tegak di antara titik-titik lapangan.
Baca juga info lainnya: Harga sewa dump truck
Saat ini, alat ini merupakan salah satu yang paling canggih dalam survey pemetaan tanah. Alat ini pada dasarnya adalah sebuah teleskop yang dipasang pada piringan kedua dan dapat diputar mengelilingi sumbu horizontal. Dengan cara ini maka sudut vertikal bisa terbaca.
Persiapan Lahan Untuk Konstruksi
Dalam persiapan konstriuksi, dibutuhkan kesiapan lahan. Namun semuanya harus dilakukan dari tahapan awal, mulai dari membuka lahan hingga melakukan galian hingga urugan. Terlebih jika suatu wilayah memiliki topografi dan elevasi yang tidak sesuai dengan design surface suatu proyek.
Topografi adalah faktor pembatas bagi perkembangan kawasan karena sifatnya yang tetap dan sulit diubah. Namun, manusia bisa melakukan usaha-usaha untuk mengubahnya. Contohnya adaah melakukan galian bukit dan mengurug tanah sebagai solusi untuk masalah ketinggian topografi dan elevasi. Hal ini dilakukan dalam perencanaan suatu proyek termasuk pembangunan jalan, jembatan maupun gedung bangunan.
Demikian informasi mengenai penawaran harga jasa elevasi lahan dari kami, untuk lebih rinci mengenai penawaran ini silakan hubungi kami
Ulasan
Belum ada ulasan.